Selasa, 11 Desember 2012

Dhiya' dan Nur

Aku dan Kamu.
Dhiya' dan Nur.
Saling mengikat, saling mengingat.
Menerangi semesta hingga benderang.
Aku Dhiya', Kamu Nur.
Aku yang mengangkasa, yang membahana.
Yang memenuhi bumi dengan cahaya, benderang.
Kamu pantulkan aku, cahayamu remang.
Tapi putihkan hitam di kelam malam.
Aku Dhiya', Kamu Nur.
Jangan takut, terkadang Nur lebih dirindukan, karena kesejukan bersamamu.
Dan percayalah, Dhiya' pun dicela, karena panas adanya aku.
Aku Dhiya', Kamu Nur.
Tidak saling mengungguli, tidak saling menjatuhkan.
Saling berbahu menerangi kegelapan.
Dhiya' dan Nur sudah berbahu dalam ikatan suci sedari dulu.
Aku dan kamu, kapan ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar