Minggu, 08 Juli 2012

Fragment Kecil dengan Tulisan "Abu 'Azzam"

Abu 'Azzam...
Begitu tulisan pada fragmen kecil itu, fragmen yang diberikan oleh seorang kawan,
Ia berikan lewat sebuah tulisan

"Baut mesin penghancur yang hilang. Akan kamu pasang sendiri dengan nyaman tanpa bantuan orang. Kamu bisa. Karena kamu 'azzam. Semangat."

clapclapclapclapclapclapclap

Memori segera menemukan dirinya, tentang kisah kemunculan Abu 'Azzam,
Misteri di baliknya, sesuatu yang tersembunyi di dalamnya,

Kala itu, aku mengenal sebuah sunnah dalam Islam yang dinamakan kun yah, atau nama panggilan,
Aku masih ingat, kala itu...

"Ian, dia Abu Hamzah, terinspirasi dari Hamzah bin Abdul Muththolib yang gagah berani di medan pertempuran" - aku

"Faisal, dia Abu Umar, karena keteguhannya memegang prinsip" - aku

"Aku apa ?" "Bagaimana kalau 'Azzam ?" "Kenapa ?" "Karena kamu kuat. Dan bersemangat."

.........
Itulah Abu 'Azzam .
Dengan harapan pemilik kun yah itu kuat, bersemangat.

Seiring berjalan waktu, aku semakin menghayati kun yah itu,
iya.
Abu 'Azzam, Bapaknya Azzam, Seseorang yang "melahirkan" Azzam, Seseorang yang "melahirkan" kekuatan, Seseorang yang menularkan semangat dan kekuatan itu kepada sekitar.

Sesuai nama asliku,
Baskoro, artinya matahari.
Ia harusnya menyinari, bukan bersembunyi,
Ia harusnya mengobarkan, bukan terpadamkan,
Ia harusnya menghangatkan, bukan membeku,
Ia harusnya penuh harapan, bukan putus asa,

Baskoro, Abu 'Azzam.

Aku ucapkan terima kasih yang sebesar besarnya, menaruh harapan yang besar dalam nama dan kun yah yang disematkan padaku.

Nenek, Mama, Papa, dan Seorang Kawan yang memberikan kun yah itu.
Terima kasih ya,
Di saat Mesin Penghancur Hati kehilangan baut,

Kalian secara tidak langsung memberikan baut harapan yang kini sudah terpasang,
dan fragmen kecil dengan tulisan "Abu 'Azzam".

Oh ya, aku beritahukan nama baut harapan itu, baut harapan itu tertulis "Menyinari Semesta",
dan fragmen itu, adalah identitas yang akan senantiasa mengeratkan baut harapan itu,

Dan fragmen itu memberikanku bahan bakar,
iya,
selalu,
untuk menyinari semesta,
untuk besok bangkit dan berdiri dalam jajaran sembilan orang luar biasa yang dinamakan KW Samurai,

see me tomorrow.
Baskoro Aris Sansoko.
Abu 'Azzam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar