Jumat, 22 Juni 2012

Laptopku dan Modem Wifiku.

Terinspirasi dari tweetnya @abuazm :


Aku ingin menjelaskan tentang bagaimana hubungan laptop dan modem wifiku.

Yang harus kamu ketahui, laptopku mempunyai penyakit, aku tidak tahu penyakit itu sudah ada sejak kapan, kira kira 4 bulan lalu, dimana dia tidak bisa mengenali benda benda elektronik lain kecuali sedikit, dia tidak bisa mengenali flashdisk, card reader, kabel LAN, dan segala hal yang berbentuk USB lainnya :(

tapi syukurlah, penyakitnya tidak terlalu parah, dia masih bisa mengenali Memory Card, CD-R, CD-RW, DVD-R dan sebangsanya.

Hingga, ada sebuah romansa antara laptopku yang sakit ini dan modem wifiku.

Laptopku, pernah dulu mengenal seseorang bernama Mini Router AC30 UI, bahkan dia sempat memasukkannya, menginstallnya, sebagai sahabat terbaiknya yang berkumpul di folder Program Files.

Hingga, karena penyakit itu, kini laptopku tidak pernah lagi berkontak langsung dengan Mini Router alias modem wifiku itu, kalau aku jadi dia, mungkin aku rindu, dan akan mengirimkan surat cinta padanya, tapi alangkah malangnya dia hanya laptop yang tak bisa merasakan apa apa.

Tetapi, kehadiran Mini Router tetap dirasakan laptopku, madu kenikmatannya tetap dirasakan setiap saat, madu itu biasa kita sebut "sinyal WiFi", iya, laptopku senantiasa merasakannya meskipun kini ia tak mengenal siapa pemberinya.

Hingga suatu ketika, Mini Router atau modem wifiku meraung raung, dia meraung meraung dengan menunjukkan warna merah berkedap kedip yang menandakan tenaganya akan habis, dan dia perlu teman untuk memberikannya energi.

Aku tahu erangannya, aku pun menancapkan USB milik Modem Wifiku itu ke USB slot laptopku, dan luar biasa, kedipan merah itu lenyap berubah menjadi kedipan kuning. Tanda bahwa Modem Wifiku berterima kasih dan senang akan temannya.

Lantas dimana romansanya ?

Laptopku sangat baik, dia memberikan kebaikan kepada orang yang tidak dikenalnya (ya karena penyakit itu), dan modem wifiku, menyadari bahwa dia tidak dikenali oleh teman lamanya lagi, dia tetap tidak berhenti memberikan kebaikan berupa sinyal wifi pada laptopku.

hal ini membuatku ngetweet tentang itu.

Aku ingin bisa memberikan kebaikan pada orang yang tidak aku kenal, atau yang tidak mengenalku. Seperti para pembaca sekalian, dan seluruhnya.

Aku berharap para pembaca bisa mengambil pelajaran juga dari laptop dan modem wifiku.
Well.
Smile. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar